Bagi sebagian pasangan terutama yang sudah menikah dan ingin segera punya keturunan, menghitung masa subur penting untuk
mengetahui proses perhitungan masa subur perempuan untuk proses kehamilan. Hal ini bisa diketahui dengan membaca beberapa mengetahui gejala alami yang biasanya terjadi pada seorang perempuan. Sehingga, proses mendapatkan keturunan bisa berlangsung dengan cepat sesuai harapan.
Pada masa subur, sebuah sel telur akan dalam kondisi matang. Di saat seperti inilah, jika
sel sperma pria yang subur pula masuk akan dengan mudah tertanam dan mampu membuahi sel telur secara sempurna.
Cara Mengetahui Masa Subur pada Wanita
Beberapa cara
untuk mengetahui masa subur perempuan, diantaranya :
1. Penghitungan sistem kalender
Perhitungan sistem kalender ini dilakukan dengan cara mengenali siklus menstruasi perempuan. Proses ini akan lebih mudah dilakukan kepada seorang perempuan yang memiliki siklus menstruasi secara teratur.
Bagi perempuan yang memiliki siklus menstruasi teratur, mereka akan memiliki masa subur pada hari ke 14 sampai dengan kurang lebih hari ke 1 pada masa menstruasi selanjutnya.
Hal ini berarti proses subur berlangsung pada hari ke 13-15 sebelum tanggal menstruasi selanjutnya. Perhitungan hari pertama adalah hari pertama masa menstruasi terjadi.
Sementara bagi mereka yang siklusnya tidak teratur, perhitungan tetap bisa dilakukan hanya saja lebih rumit. Yang pertama dilakukan adalah menghitung panjang siklus selama 6 bulan berturut-turut. Hal ini untuk mengetahui siklus terpanjang dan terpendek. Pada siklus menstruasi terpanjang, nantinya dikurangkan dengan 11 sementara siklus yang paling pendek dikurangi 18 sehingga didapatkan masa subur.
Sebagai contoh adalah jika siklus terpanjang didapatkan angka 30 sementara siklus terpendek 26, maka perhitungannya menjadi 30 - 11= 21 serta 26 – 18= 8. Dari perhitungan ini diketahui bahwa masa subur perempuan tersebut terjadi pada hari ke 8 hingga hari ke 21.
2. Mengukur kenaikan suhu tubuh
Seorang perempuan yang masuk masa subur, salah satunya ditandai dengan meningkatnya suhu tubuh sebesar 0,5 – 1,6 derajat celcius. Untuk mengetahui peningkatan suhu tubuh ini, periksalah menggunakan thermometer pada saat perempuan baru bangun tidur dan belum melakukan aktifitas apapun.
Peningkatan suhu tubuh ini merupakan salah satu gejala peningkatan hormone progesterone yang ada pada tubuhnya. Jika terjadi hal demikian, besar kemungkinan baha perempuan tersebut sedang berada dalam masa subur.
3. Rasa tidak nyaman
Perasaan tidak nyaman ini biasanya terjadi pada bagian perut dibagian bawah. Hal ini menimpa 1 orang dari 5 perempuan di dunia. Terjadinya gejala ini bisa menjadi sebuah indikasi hawa pasa saat itulah terjadi ovulasi pada perempuan.
Ciri yang biasa terjadi adalam timbul rasa nyeri atau sedikit sakit yang timbul pada bagian bawah perut. Biasanya, nyeri yang timbul ridak terlalu menyakitkan dan cenderung ringan saja. Masa terjadinya nyeri bervariasi. Mulai dari hitunganmenit hingga bisa terjadi selama beberapa jam. Bagi perempuan yang mengalami kejadian ini bisa menjadi sebuah indikasi positif bahwa perempuan tersebut sedang berada dalam masa suburnya.
4. Menggunakan alat ovulasi
Penggunaan alat tes kesuburan merupakan cara paling akurat untuk menentukan masa subur perempuan. Alat ini bekerja dengan cara mendeteksi hormone pra ovulasi yang disebut LH- Surge yang berada di dalam tubuh seseorang. Alat ini cukup mudah penggunaannya, sehingga bisa digunakan sendiri di rumah guna memperhitungkan masa subur seseorang.
Baca Juga Makanan Terbaik Ibu Hamil yang Masih Bekerja
Demikian beberapa cara
Mengetahui Masa Subur pada Perempuan. Jika ingin lebih yakin. silakan menghubungi dokter terdekat, karena cara diatas mungkin akan berbeda hasilnya sesuai dengan kondisi tubuh masing-masing. Salam